Berpetualang di Bandung
Pada hari sabtu pagi hari saya bersama teman2 saya berpetualang ke bandung. tanpa planing yang matang dan tujuan yang blum pasti kita berangkat dengan semangat ke Punclut. Kita berkumpul di ruamh salah satu teman di daerah depok. Setelah semua nya datang kitalangsung berangkat ke Bandung dengan menggunakan satu mobil. Tujuan pertama kita ke Cisangkuy, disana terdapat banyak variasi yoghurt. Semuanya serba strawbery. Tempatnya enak buat nongkrong sambil ngobrol dan rasa yoghurt yang dijamin enak. Setelah dari Cisangkuy kita melanjutkan perjalanan untuk makan siang ke daerah Punclut. Punclut merupakan salah satu daerah
wisata “jalan-jalan di gunung” yang ada di Kota Bandung, dengan udara
segar dan aneka jajanan di sepanjang tepian jalan selebar 5 meter.Lembang tersebut kita dapat melihat
pemandangan Kota Bandung yang menghampar nan jauh di bawah sana sambil
menikmati makanan khas Bandung, yaitu nasi timbel lengkap dengan
sambal terasinya. Disini tersedia juga belut goreng, jenis makanan yang
sedah mulai langka. Udara bersih pegunungan dan pemandangan
lereng-lereng bukit yang indah di kanan-kiri jalan adalah andalan utama
Punclut yang merupakan kependekan dari dua nama tempat, yaitu Puncak
dan Ciumbuleuit. Setelah dari Punclut kita kembali menjutkan perjalanan di mencari tempat nongkrong berikutnya. Akhirnya kita memutuskan untuk minum kopi di Selasar di Bukit Dago. KEDAI kopi ini berada di dalam museum Selasar
Sunaryo yang berada di bukit Dago. Interior kafe merupakan perpaduan
antara outdoor dan indoor. Banyak pepohonan rindang yang menaungi kafe
sehingga terasa sejuk dan nyaman. Berbeda dengan kedai kopi pada
umumnya, di sini anda akan melihat lebih banyak seniman yang sedang
mencari ilham. Ada yang sibuk menggoreskan pinsil diatas buku sketsa,
atau mencari ide untuk karya mereka selanjutnya. Sebagian besar orang
datang untuk menikmati udara segar dan meringkan isi kepala dari segala
beban. Di hari-hari tertentu di meseum diadakan pameran atau kelas
belajar seni buat murid sekolah dasar atau menengah. Kopi unggulan diberi nama Selasar Coffe yang merupakan perpaduan kopi,
susu dan jahe. Begitu menyeruput kopi, perut terasa hangat. Menu ini
cocok bagi Anda yang gampang masuk angin. Hangat jahe mencegah angin
bukit Dago masuk dan mendekam dalam tubuh Anda. Ke bandung blum mampir ke FO (Factory Outlet) rasanya blum pas. untuk itu kita mampir ke salah satu FO Rumah Mode di Setia Budi. Berhubung kita blum makan malam kita mencari makanan di deket rumah mode. Berhubung sudah larut malam akhirnya kita mengakhiri petualangan kita di Bandung dan kembali ke Jakarta. Sampai rumah sekitar Jam 1 malam.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar